Panduan Jelajah Wisata ke Pulau Dewata Bali Tahun 2020

Panduan Jelajah Wisata ke Pulau Dewata Bali Tahun 2020

Sat, 07 Dec 2019 - 03:09 PM

Siapa yang gak kenal Pulau Dewata Bali. Pulau yang mampu mendatangkan wisata mancanegara mencapai 4 juta jiwa per tahun ini terbilang sangat berprestasi karena sudah memperkenalkan pariwisata Indonesia di kancah internasional.

Salah satu faktor yang membuat Bali gak hanya menjadi tujuan wisata favorit tapi karena bali sangat terbuka dengan dunia barat tapi mereka tidak pernah melupakan tradisi dan adatnya.

Alasan kenapa banyak orang menjadikan Pulau Dewata Bali sebagai pulau impian yaitu karena Bali sangat kaya akan kekayaan alam dan budayanya.

Mulai dari pantai, air terjun, aktivitas penantang adrenalin seperti rafting, wisata budaya, hingga wisata kuliner tersedia di sini. Selain itu warga asli Pulau Dewata Bali sangat ramah kepada wisatawan lokal maupun mancanegara.

Pulau ini juga sangat aman dan kriminalitasnya sangat kecil karena masyarakat setempat sangat menjaga nama baik pulau Dewata Bali. Salah satu yang membuat wisata Bali sangat dicintai adalah Bali sangat terbuka dengan peradaban luar tapi Bali tidak pernah lupa akan adat budayanya.

Dari Beragam Destinasi Wisata Indonesia, Destinasi Wisata Bali adalah salah satu yang paling terkenal baik dari wisatawan dalam Negeri maupun wisatawan Luar Negeri

Nah, kalau kamu masih bingung dengan transportasi apa yang bisa digunakan untuk menuju Bali, kamu bisa simak penjelasan di bawah ini.

Rute menggunakan pesawat:

Kalau kamu berangkat dari Jakarta, kamu bisa menggunakan pesawat dari Soekarno-Hatta menuju Bandara Internasional Ngurah Rai.  Sesampainya di Bandara kamu bisa memilih penginapan yang paling dekat Bandara. Hanya berjalan kaki pun bisa.

Walaupun kamu memilih bandara yang cukup jauh, kamu bisa menggunakan taxi bandara atau menggunakan ojek online yang sudah banyak wira-wiri di kawasan ini.

Rute ala backpacker:

Selain pesawat, ada alternatif lain yang bisa kamu gunakan yaitu backpacker. Dengan alternative ini kamu bisa menghemat biaya perjalanan. Apabila kamu berangkat dari Jakarta, yuk simak penjelasannya.

Pertama-tama, kamu bisa memesan tiket Kereta Api Gaya Baru Malam dari stasiun pasar senen sampai ke stasiun Surabaya Gubeng. Harga tiketnya gak terlalu mahal hanya berkisar Rp104.000 aja untuk kelas ekonomi.

Dari Jakarta ke Surabaya kamu akan menempuh sekitar 15 jam perjalanan, kamu bisa membawa bekal kalau kamu ingin jauh lebih hemat. Buat jaga-jaga biar gak kedinginan di kereta kamu juga bisa bawa selimut.

 Setelah sampai di stasiun Surabaya Gubeng, kamu bisa melanjutkan perjalanan ke stasiun Banyuwangi baru dengan kereta api Probowangi seharga Rp.56.000 per orang untuk kelas ekonomi.

Setelah sampai di kereta api Probowangi, kamu bisa melanjutkan perjalanan ke Pelabuhan Ketapang. Jarak dari stasiun ke Pelabuhan Ketapang gak begitu jauh Cuma 500 meter aja. Kamu bisa berjalan kaki atau menggunakan ojek online.

Semua tiket kereta tersebut bisa kamu beli di applikasi travel seperti Traveloka, Tiket.com, pegi-pegi, dan lain-lain.

Setelah sampai di Pelabuhan Ketapang, kamu bisa membeli tiket kapal feri penyebrangan menuju Pelabuhan Gilimanuk. Harga tiket kapal feri ini sekitar Rp6.500 per orang.

Menyebrang pulau ini gak jauh kok, sekitar 45 menit kamu akan sampai ke Pelabuhan Gilimanuk (Bali). Setelah sampai di Pelabuhan Gilimanuk, kamu bisa menggunakan bis atau transportasi lainnya yang tersedia di sana dengan mengeluarkan biaya sebesar Rp 166.500.

Kalau kamu punya waktu sekitar lima hari di Bali, pas banget karena kami akan beri kamu itinerary seru yang bisa kamu jadikan sebagai panduan.

Nah, sekarang kita Bahasa destinasi apa aja yang ada di Pulau Dewata Bali yang bisa kamu kunjungi.

1. Pantai Kuta Bali


Setelah sampai di hotel pilihanmu, atau mungkin kamu bisa memilih menginap di Saris Hotel Kuta. Hotel ini berada cukup dekat dengan pantai Kuta. Setelah kamu istirahat sejak, kamu bisa memulai petualanganmu untuk ke Pantai Kuta. Jarak dari hotel ke pantai gak begitu jauh, kamu bisa berjalan kaki aja ke pantai ini.

Pantai Kuta Bali adalah wisata yang yang sangat populer di kalangan wisatawan asing hingga wisatawan lokal.

Saking populernya, Pantai Kuta Bali juga sudah mendapat pengakuan dunia internasional akan keindahan dan daya tarik wisatanya. Rata-rata, wisatawan sudah menganggap bahwa Pantai Kuta adalah salah satu ikon Pulau Dewata Bali yang sangat menakjubkan dan gak boleh dilewatkan.

Sebelum Bali berkembang pesat seperti sekarang, dari tahun 1970-an Bali juga sudah ramai didatangi oleh wisatawan mancanegara. Bagi wisatawan asing, Pulau Bali lebih dikenal dibandingkan Indonesia.

Air laut yang jernih, pasir pantai yang putih seperti Mutiara berkolaborasi menjadi suatu simponi yang indah. Pantai Kuta Bali juga menjadi tempat favorit para peselancar karena ombaknya yang sangat tenang dan oke untuk bermain surfing.

Salah satu yang paling dinanti saat seseorang berkunjung ke pantai adalah melihat sunset di sore hari.

warna langit yang kemerahan berpadu dengan warna laut yang juga ikut kemerahan membuat suasana kian syahdu bagi siapapun yang menyaksikannya. Garis pantainya yang mencapai 5 kilometer merupakan bentangan garis pantai terbaik di Pulau Bali.

 Ombaknya yang sangat tenang dan bibir pantainya yang sangat luas menjadikan Pantai kuta sebagai tempat liburan yang nyaman sekaligus enak dipandang.

Aktivitas favorit para wisatawan mancanegara adalah berjemur, berenang dan berselancar. Kalau kamu berencana buat cobain berselancar dan kamu gak bawa peralatan berselancar, jangan khawatir karena di pantai ini banyak penyedia peralatan seperti papan selancar dengan tarif yang bervariasi.

 Gak hanya peralatan selancar aja yang bisa kamu dapatkan, kalau kamu juga seorang pemula dan membutuhkan pelatih, di sini kamu juga bisa menemukan pelatih untuk membantumu belajar berselancar.

Untuk tiket masuknya pengunjung tidak dikenakan biaya masuk, hanya saja bagi yang menggunakan kendaraan bermotor dikenakan biaya parkir sebesar Rp 2000 dan Rp5.000 untuk mobil. Sangat murah kan untuk menjelajahi pantai kuta ini?

Kamu bisa melihat review para wisatawan di Tripadvisor : Pantai Kuta Bali

Baca Juga : 10 Pantai Eksotis di Pulau Bali

2. Pantai Jimbaran Bali


Wisata selanjutnya yang bisa kamu kunjungi setelah berkunjung ke pantai Kuta adalah Pantai Jimbaran Bali. Untuk memudahkan kamu saat beraktivitas, kamu bisa menggunakan Trans Sarbagita. Trans ini bisa kamu gunakan untuk alat transportasi selama di kawasan kota Bali.

Kawasan Jimbaran Bali begitu ramai dikunjungi oleh wisatawan asing maupun lokal. Saking cantiknya, Kawasan Jimbaran Bali ini sering dijadikan latar di ftv, film layar lebar maupun di latar cerita sebuah novel.

Jimbaran Bali memiliki sebuah pantai dengan laut yang jernih dan memiliki pasir pantai yang sangat putih. Ombak di pantai ini juga sangat tenang sehingga setiap wisatawan betah berlama-lama di sana. Di sini juga sangat aman untuk tempat berenang anak-anak.

Sedangkan pantai Balangan Jimbaran dan pantai Tegal Wangi Jimbaran, ombaknya lebih cocok untuk wisatawan yang suka berselancar.

Pantai selalu identik dengan pemandangan sunset yang luar biasa, sebelum memutuskan pulang, kamu bisa menikmati atraksi sunset yang sangat megah dipadu dengan rona jingga langit yang ikut-ikutan menjadi cantik.

Liburan tanpa kuliner rasanya ada yang kurang, nah di pantai Jimbaran Bali ini kamu bisa merasakan sensasi makan malam langsung di tepi pantai. Makanan yang disuguhkan di pantai ini kebanyakan adalah makanan seafood segar dengan bumbu khas Jimbaran Bali.

 Di luar sana juga banyak yang menyuguhkan makanan seafood dengan bumbu khas Bali, namun lokasi makan dengan meja makan berada di pasir pantai gak akan kamu temukan di luar sana.

Di sini kamu bisa menikmati hidangan seafood bakar di tepi pantai pasir putih. Di pantai Jimbaran ini kamu bisa menyantap makanan sambil melihat pemandangan sunset dan laut. Kuliner seafood bakar  di pantai Jimbaran ini sangat diminati oleh wisatawan.

Jimbaran Bali ini terletak di Kawasan pariwisata Nusa Dua dan Bandara internasional Ngurah Rai. Ada banyak jalan masuk untuk menuju ke pantai Jimbaran!

Kamu bisa melihat review secara lengkap para wisatawan di Tripadvisor : Pantai Jimbaran Bali

3. Pantai Tanah Lot Bali


Keesokan harinya, kalau kamu masih ingin mengunjungi pantai yang luar biasa indah di pulau Dewata Bali, kamu bisa mengunjungi pantai Tanah Lot.

Pantai Tanah Lot Bali adalah salah satu wisata yang selalu ramai dikunjungi oleh para wisatawan. Di pantai Tanah Lot ini memiliki spot menarik yaitu pura yang berada di atas batu karang dan berada langsung di bibir pantai.

Pantai ini juga merupakan ikon dari wisata pulau Bali. Karena merupakan ikon pulau Bali, tempat ini sangat ramai dikunjungi oleh wisatawan. Pura yang ada di Tanah lot ini dibangun di dua tempat berbeda.

Satu pura terletak di atas bongkahan batu besar dan satunya lagi terletak di atas tebing yang menjorok ke laut. Pura ini adalah bagian dari Pura Kahyangan Jagat diBali, ditujukan sebagai tempat memuja Dewa penjaga laut.

Panorama matahari tenggelam di tempat ini juga sangat indah, sore hari adalah waktu yang tepat untuk berkunjung karena sinar matahari yang menyengat sudah hilang dan udaranya pun cukup adem.

Di dekat parkir menuju ke area pura banyak dijual berbagai macam barang kerajinan khas Bali seperti patung, lukisan, kain pantai, pernak-pernik dan aksesoris lainnya. Berita bahagianya, kerajinan yang dijajakan tersebut harganya sangat bersahabat.

Harga tiket masuk ke Tanah Lot Bali ini cukup murah sekitar Rp5.000 untuk wisatawan domestik dan Rp10.000 untuk wisatawan mancanegara. Untuk alamatnya sendiri Pura Tanah Lot Bali ini berada di desa Tabanan, kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan. Jaraknya sekitar 13 km ke arah barat kota Tabanan.

Kalau dari Bandara Ngurah Rai kamu akan menempuh perjalanan selama 1 jam 20 menit. Nah, untuk alat transportasi umum di sekitar lokasi tanah lot cukup susah ditemukan, kamu bisa menggunakan taxi atau ojek online yang bisa datang kapan saja menjemputmu.

Kalau kamu berkunjung ke Tanah Lot Bali jangan lupa untuk mampir di Dewi Sinta Restaurant Tanah Lot. Dari Tanah Lot Bali, gak perlu menggunakan kendaraan untuk ke restoran ini karena hanya menempuh jalan 5 menit dengan berjalan kaki kamu sudah sampai di restoran Dewi Sinta Restoran Tanah Lot.

 Salah satu keunikan saat berkunjung ke restoran ini adalah menyediakan menu makanan Indonesia, makanan China, hidangan seafood hingga makanan Eropa.

Kamu bisa baca hasil review Pantai Tanah Lot di Tripadvisor : Pura Tanah Lot

Baca Juga : 7 Destinasi Wisata Bali wajib dikunjungi

4. Monkey Forest Ubud


Yuk, lanjut petualangan ke Monkey Forest Ubud, Bali. Seperti namanya, tempat ini adalah wisata yang mengusung kebun binatang khususnya kera.

Salah satu keunikan wisata ini adalah kamu bisa langsung berinteraksi dengan kera yang ada di sini. Beda dengan kebun binatang pada umumnya yang memiliki batas dengan pengunjung, di Monkey Forest Ubud beda cerita.

Di sini kamu bisa berinteraksi langsung dengan kera yang imut ini. Warga setempat menganggap jika kera-kera tersebut adalah keramat yang tidak boleh diganggu. Sehingga kamu benar-benar bisa merasakan suasana seperti menyatu dengan alam.

Kamu jangan khawatir kamu akan bosan di tempat ini karena hawanya sangat sejuk tentu akan sangat cocok bagi kamu yang mencari tempat terbaik untuk refreshing sejenak. Namun karena banyaknya kera-kera yang menghuni tempat ini, jangan membawa barang-barang yang terlihat mencolok ya sobat.

Hal ini karena dapat mengundang kejahilan para kera yang tiba-tiba dapat mengambil barang-barang bawaan kamu.

Objek wisata ubud sebenarnya Kawasan hutan lindung dan di dalam hutan ini.Dan tahukah kamu kalau nama asli Monkey Forest Ubud ini adalah Mandala Wenara Wana tapi lebih banyak yang menyebut Monkey Forest Ubud karena lokasinya yang berada di Ubud.

Untuk masuk ke tempat ini kamu hanya perlu membayar sekitar Rp30.000. Kamu bisa datang ke wisata ini mulai dari 08.30 – 18.00 WITA.

Setelah lelah berkunjung ke Monkey Forest Ubud, kamu bisa memanjakan perutmu dengan mencoba kuliner di dekat Monkey Forest Ubud yaitu Café Wayan & Bakery.

Di sini tersedia makanan khas Bali dan makanan khas barat. Café ini mengusung tema alam terbuka sehingga kamu bisa betah berlama-lama di sini karena tempatnya yang begitu nyaman dan menyatu dengan alam.

Selain nyaman, pelayanan yang akan kamu dapatkan juga akan extra karena mba-mba pelayannya sangat sopan dan sangat ramah.

Nah, ada sedikit tips nih buat kamu saat mengunjungi Monkey Forest Ubud.

- Taruhlah barang berharga di dalam tas, seperti anting-anting, selendang, kacamata ataupun handphone. Jika ingin foto-foto, selalu pegang erat kamera. Barang-barang tersebut akan menarik minat dari kera-kera untuk mengambil.

-Berjalanlah di jalan yang sudah disediakan, jangan berjalan melewati areal dari jalan yang sudah disediakan dan jangan menginjakan kaki anda di zona makan kera. Hal ini akan membuat kera-kera agresif, karena kera-kera mengira kamu memasuki kawasan mereka.

-Jangan memukul atau menyakiti kera-kera, hal ini akan membuat kera-kera yang lain akan menyerang kamu.

-Jangan memberi makan kera, karena makanan untuk kera sudah disediakan oleh pengelola Sacred Monkey Forest Sanctuary.

-Kawasan Sacred Monkey Forest Sanctuary, adalah area bebas rokok dan wisatawan dilarang keras untuk merokok di area Sacred Monkey Forest Sanctuary.

-Jangan berlari dan menatap mata kera jantan terus menerus.

-Selalu awasi anak-anak kamu saat berada di dalam area Sacred Monkey Forest Sanctuary.

Ini beberapa review yang bisa kamu baca di Tripadvisor : Monkey Forest Ubud

Baca Juga : 7 Spot Keren Wisata Bali Selain Pantai

5. Pura Uluwatu


Next ke wisata selanjutnya yaitu Pura Uluwatu. Bali yang disebut sebagai pulau seribu pura. Bali memang memiliki pura di mana-mana karena masyarakat Bali juga didominasi oleh umat Hindu.

Nah, salah satu wisata yang juga menjadi favorit para wisatawan adalah Pura Uluwatu. Pura uluwatu memiliki pemandangan yang indah dan langsung berhadapan dengan laut hindia.

Jam buka untuk wisatawan berkunjung ke pura Luhur Uluwatu dari 07:00 – 19:00. Namun, bagi mereka yang ingin sembahyang, pura dibuka selama 24 jam. Fasilitas umum seperti toilet juga tersedia, tetapi toilet berada di area luar pura.

Kebanyakan pelancong ketika mengunjungi Pura Uluwatu, memilih berkunjung sekitar jam 5 sore. Karena cahaya matahari tidak panas, dan pemandangan matahari terbenam akan dimulai dalam satu jam.

Satu lagi yang membuat wisata Pura Uluwatu menjadi favorit wisatawan adalah karena di sini ada pertunjukan tarian kecak di Pura Uluwatu.

Selain daya tarik arsitektur pura serta keindahan pemandangan sunset, wisatawan juga dapat menyaksikan pertunjukan tari tradisional Bali, yaitu Tari Kecak Bali. Tari Kecak Uluwatu dimainkan oleh 50 – 100 orang penari.

Penari Kecak akan duduk melingkar dan memakai kain sarung berwarna hitam putih. Untuk melihat pertunjukan ini, tentu kamu akan dikenakan biaya tiket dewasa Rp.30.000 dan anak-anak Rp20.000.

 Selain melihat pertunjukan Tari Kecak, kamu juga bisa berselancar di Kawasan Pura Uluwatu ini. Pura uluwatu termasuk salah satu wisata tempat berselancar kelas dunia.

Agar mempermudah dalam menikmati pemandangan, usahakan untuk tidak membawa banyak barang, karena di dekat pura uluwatu ini menjual berbagai macam makanan dan minuman yang aman untuk dikonsumsi.

Ohya, kamu perlu tahu alamat Pura uluwatu ini di desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali.

Tips saat berkunjung ke Pura Uluwatu:

-Pakai tabir surya

-Patuhi aturan

-Jaga kacamata dan ponsel

-Tidak memberi makan monyet

Lihat bagaimana review para wisatawan di tripadvisor : Pura Uluwatu

Baca Juga : Destinasi Wisata Religi Islam di Bali

6. Tantang Adrenalin dengan Arum Jeram

Bukan Bali namanya kalau gak punya berbagai macam wisata. Setelah puas liburan ke pantai, kamu bisa mencoba menantang adrenalin dengan cara bermain arum jeram.

Bali adalah salah satu pulau yang memiliki sungai yang cocok untuk dijadikan aktivitas rafting. Beberapa sungai di Bali ini memiliki kriteria yang sangat cocok dijadikan area rafting yaitu kondisi sungainya aman untuk pemula maupun yang sudah mahir, kemudian memiliki pemandangan yang masih natural.

Untuk Bali sendiri baru 3 lokasi yang dijadikan Kawasan untuk aktivitas rafting, yaitu di sungai Telaga Waja Karangasem, kemudian sungai ayung yang lokasinya berada di desa Payangan Ubud Bali dan terakhir di Sungai Melangit yang berada di kecamatan Banjarangkan, Kabupaten Klungkung.

Nah, pasti dong kamu bertanya-tanya, lokasi sungai mana yang paling favorit, berdasarkan pengalaman wisatawan, mereka lebih menyukai aktivitas rafting di Sungai Ayung, Bali.

Yuk kita mulai bahas mengenai aktivitas rafting di sungai Ayung Ubud ini.

Setelah kamu sampai di lokasi dengan membawa beberapa teman, kamu akan diberi arahan oleh instruktur Ayung river yang sudah memiliki banyak pengalam di aktivitas ini jadi kamu akan diarahkan sejelas mungkin.

Kemudian kamu akan dijelaskan mengenai nama-nama alat dan fungsi-fungsi alat rafting dengan baik agar tidak salah penggunaannya seperti jaket pelampung, dayung, perahu karet, posisi duduk dan cara menyelamatkan diri.

Dan yang paling sering ditekankan adalah cara penyelamatan saat proses rafting sedang berlangsung nanti.

Nah, kamu akan membagi kelompok sendiri yaitu setiap perahu karet berisi 4 orang peserta atau 6 orang peserta. Jangan khawatir kalau kamu adalah seorang newbie karena setiap perahu karet akan didampingi satu instruktur arum jeram. Aktivitas rafting ini akan berlangsung selama 2 jam atau setara dengan kurang lebih 12 km.

Selama perjalanan mengarungi sungai Ayung ini, kamu bisa menikmati berfoto dengan latar ukiran yang terdapat pada batu dinding sungai. Ukiran yang terukir di dinding tersebut adalah ciri khas utama dari aktivitas wisata rafting di Ubud Bali.

Setelah lelah dan berhasil sampai pada finish point, di sana kamu sudah disediakan tempat beristirahat, ruang ganti, kamar mandi dan handuk.

Kalau perut udah protes juga gak perlu khawatir karena kamu juga akan disediakan makan siang yang sudah include dengan paket wisata ini.

Banyak orang yang berkunjung ke sini untuk menaklukkan sungai Ayung ini mulai dari wisatawan lokal maupun mancanegara. Untuk high season terjadi saat menjelang natal, tahun baru, liburan sekolah dan hari libur nasional lainnya.

Tips untuk kamu yang berencana aktivitas rafting:

-Tubuh harus fit

-Pakaian casual

-Atribut lengkap

-Pemanasan

-Perhatikan posisi dan Gerakan

-Tetap tenang saat perahu terbalik

Setelah puas mengarungi arum jeram, waktunya kamu beserta rombongan mencicipi kuliner khas Bali yang sangat nikmat dan telah berdiri sangat lama sejak 1960-an.

Nama kuliner ini adalah ayam kedewatan yang berada sangat dekat dengan sungai Ayung, Ubud. Yang bikin tempat ini menjadi sangat spesial adalah hanya memiliki satu menu aja yaitu nasi ayam aja. Gampang toh, jadi gak ribet mikir menu lain hehe.

Meskipun menu makanannya Cuma satu, tapi dengan menu ini semua orang selalu ingin kembali. Meski satu menu tapi pilihan lauknya sangat beragam yaitu ayam garang asam atau betutu, pepes ayam urap, ayam suwir, sate lilit ayam dan laih banyak lainnya.

Yang membuatnya enak adalah gak lepas dari bumbu khas bali yang mengandung kelapa dan kencur.

Lokasi utama Ayam Kedewatan ini utamanya berada di Jl. Raya Kedewatan No. 18 Kedewatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali. Untuk bukanya mulai dari jam 08:30 pagi hingga 07:00 malam. Ada cabang lainnya yang berlokasi di Jl. Tukad Badung No. 11, Renon, Denpasar.

7. Pantai Lovina


Bukan Bali namanya kalau gak memiliki wisata yang begitu menakjubkan. Kalau kamu sudah puas dengan wisata rafting, kini saatnya kamu melihat atraksi lain yang begitu memukau. Eittsss.. atraksi ini bukan seperti atraksi pada umumnya, melainkan atraksi alami langsung di lautan.

Semua atraksi alami itu bisa kamu temukan di Pantai Lovina. Pantai Lovina memiliki pantai dengan pasir hitam dan masih sangat alami. Kalau kamu berkunjung di sini, kamu akan melihat banyak perahu nelayan yang berjejer di pantai ini.

Wisata ini tidak terletak pada pantainya melainkan atraksi lumba-lumbanya yang begitu memukau. Di sini kamu bisa bebas melihat atraksi lumba-lumba yang yang sangat mengagumkan.

Di pantai ini terdapat ratusan lumba-lumba yang bermukim di laut ini. Tapi, kamu gak bisa setiap saat melihat atraksi lumba-lumba ini.

Biasanya, lumba-lumba akan muncul di laut mulai jam 6 pagi hingga jam 8 pagi. Sehingga kamu disarankan untuk memulai perjalanan dari pantai ke laut sebelum matahari terbit.

Untuk melihat lumba-lumba ini, kamu dan nelayan perlu mendayung sejauh 1 km menggunakan perahu nelayan tradisional untuk melihat lumba-lumba ini. Gak perlu khawatir sama arusnya karena perairan ini memiliki jenis ombak yang sangat tenang sehingga kendala arus ombak deras jarang terjadi.

Di sini kamu akan betul-betul menyaksikan perairan laut Lovina yang sangat indah alami.

Kamu dapat melihat atraksi lumba-lumba ini dengan durasi 2 jam, dengan 2 jam kamu sudah sangat puas berinteraksi dengan hewan mamalia laut yang imut ini dengan jarak yang cukup dekat.

Di dalam satu perahu hanya boleh diisi oleh 4-5 orang saja dengan biaya sekitar Rp60.000 per orang. Waktu terbaik untuk melihat lumba-lumba di Pantai Lovina ini adalah saat musim kemarau yaitu sekitar bulan April-Oktober.

Hal baik lainnya yang bisa kamu dapatkan dalam perjalanan menuju laut adalah melihat indahnya pemandangan sunrise.

Waktunya gak jauh beda dari kemunculan lumba-lumba yaitu pukul 05.30-06.00. Jangan lupa siapkan kamera setiap saat biar kamu gak kehilangan momen-momen seperti saat matahari terbit dan saat lumba-lumba muncul.

Oh iya, sebagai pengetahuan aja kalau lumba-lumba ini telah dilindungi oleh pemerintah setempat sehingga gak boleh untuk menangkap atau memperjualbelikan lumba ini. Sayang banget kan kalau lumba-lumba imut ini harus diculik dari habitat aslinya.

Oh iya, selain melihat sunrise dan melihat lumba-lumba, kamu juga bisa melakukan aktivitas lainnya seperti snorkeling.

Di pantai Lovina ini menyimpan biota laut yang sangat mengagumkan. Terumbu karang di pantai ini sangat indah, dipadukan dengan ikan hias berwarna-warni. Kalau kamu gak bawa peralatan snorkeling juga di kawasan pantai Lovina tersedia jasa sewa peralatan snorkeling.

Untuk harga sewanya cukup terjangkau yaitu Rp60.000.

Lihat Bagaimana Review para wisatawan di Tripadvisor : Pantai Lovina

8. Belajar Memasak

Next yuk ke kegiatan selanjutnya. Nah, kalau kamu sudah puas dengan wisata melihat lumba-luma dan melihat langsung sunrise di tengah laut, kamu bisa mengisi kegiatanmu dengan belajar memasak. Liburan seperti ini pasti ditunggu-tunggu apalagi kamu adalah seorang wanita yang ingin belajar masak. Di Bali ada kelas memasak yang bisa kamu ikuti adalah Casa Luna Cooking Ubud.

Casa Luna Cooking Ubud adalah kelas belajar memasak yang sangat populer di Ubud. Kelas belajar memasak ini langsung diajarkan oleh Janet de Neefe yang berasal dari Australia.

Meskipun dia adalah orang Australia, tapi Janet sudah terkenal dengan buku-buku resep yang sudah beredar di toko buku dan dia sangat menguasai resep-resep makanan khas Indonesia. Janet sendiri juga dikenal sebagai salah satu founder Ubud Writers & Readers Festival yang rutin dilakukan.

Dengan pengalamannya yang sangat banyak, gak jarang wisatawan dibuat terpukau oleh kemahirannya dalam mengajarkan masak-memasak.

Beberapa menu makanan yang diajarkan seperti nasi goreng, lawar, gado-gado, es krim dan lain-lain. Di sini para wisatawan juga akan diajarkan tentang rempah-rempah dan peran kuliner saat upacara adat.

Kelas memasak ini bisa diikuti oleh siapa aja. Kamu bisa mengajak pasangan atau mengajak si kecil untuk ikut kelas ini. Untuk biaya mengikuti kelas memasak ini kamu hanya perlu mengeluarkan uang sebesar Rp400.000 hingga Rp500.000 per orang.

Casa Luna Cooking Ubud membuka kelasnya setiap hari mulai dari senin hari sampai dengan hari minggu. Kamu bisa berkunjung ke Casa Luna Cooking Ubud di alamat Jl. Bisma Nomor 5, Ubud, Gianyar.

Kelas memasak ini sebenarnya lebih banyak diikuti oleh wisatawan mancanegara, tapi wisatawan lokal juga bisa mengikuti kelas memasak yang menyenangkan ini.

8. Pantai Nusa Dua Bali


Nusa Dua Bali adalah wisata yang yang ada di Bukit Peninsula. Pantai Nusa Dua Bali adalah salah satu wisata kelas atas yang ada di pulau Bali yang sudah terkenal sampai ke mancanegara.

Wisata Nusa Dua ini lebih dikenal dengan nama ITDC Nusa Dua. Banyak event-event kenegaraan dan mendatangkan tamu-tamu dari berbagai negara biasanya diselenggarakan di Nusa Dua Bali. Itulah kenapa Kawasan Nusa Dua Bali memiliki image wisata mewah di pulau Bali.

DI Kawasan Nusa Dua Bali juga berdiri hotel-hotel mewah bintang lima yang memiliki fasilitas-fasilitas terlengkap seperti lapangan golf yang bernama Bali National Golf Club, memiliki pusat perbelanjaan sendiri yang bernama Bali Collection Nusa Dua, Nusa Dua Theater yaitu lokasi pertunjukan Devdan Show, di sini juga tersedia rumah sakit Internasional, BIMC hospital Nusa Dua, Bali.

Adapun fasilitas umum di Nusa Dua Bali adalah parkir yang luas, area khusus jalan-jalan sore hari, taman yang sangat terawat, toilet hingga memiliki petugas penjaga pantai sendiri.

Di Kawasan Nusa Dua Bali ini belum ada transportasi umum yang berlalu lalang, Biasanya, para wisatawan akan menyewa kendaraan pribadi untuk moda transportasi.

Di Kawasan Nusa Bali sudah banyak ditemukan rental motor atau mobil untuk para wisatawan yang membutuhkan. Kalau kamu hendak menyewa mobil, sebaiknya cari yang include sopir. Itu akan memudahkan kamu saat berlalu lalang di Bali.

Letak pantai Nusa Dua Bali ini gak begitu jauh dari Bandara Ngurah Rai, kalau dihitung-hitung, kamu hanya membutuhkan waktu 35 menit untuk sampai ke Pantai Nusa Dua Bali.

Ada beberapa pantai yang cukup dekat dengan pantai Nusa Dua Bali yaitu pantai Tanjung Benoa, pantai ini sangat terkenal sebagai obyek permainan parasailing, banana boat, jet ski, snorkeling dan aktivitas wisata bahari lainnya.

Pantai di Nusa Dua dapat dikatakan sebagai pantai terbersih di Bali. Pantai Nusa Dua Bali memiliki pasir putih, air laut yang sangat tenang, ombaknya tidak begitu keras, perairan dangkal dan sangat cocok untuk berenang.

Oleh karena itu, pantai di Nusa Dua sangat cocok untuk tempat liburan anak di Bali. Hampir tiap hari lokasi pantai Nusa Dua selalu ramai dengan pengunjung terutama pada sore hari karena sore hari wisatawan gak perlu terkena sengatan sinar matahari.

Di wilayah Nusa Dua Bali ini ternate memiliki banyak pantai seperti:

1. Pantai NusaDua

2. Pantai GegerNusa Dua Bali

3. PantaiMengiat Nusa Dua Bali

4. Pantai Segara Sumuh Nusa Dua

5. PantaiSawangan Nusa Dua Bali

6. Pantai GunungPayung, dan lain-lain.

Nah, itulah pantai-pantai yang ada di Nusa Dua Bali yang bisa kamu kunjungi.

9. Danau Beratan Bedugul

Sebelum pulang, sempatkan waktu untuk berkunjung ke Danau Beratan Bedugul. Danau Beratan Bedugul memiliki panorama yang sangat eksotis.

Di sini kamu bisa melihat budaya Bali sesungguhnya melalui pemandangannya yang indah bercampur ciri khas pura Bali yang juga berdiri tegak di sana. Sebetulnya, Danau Beratan Bedugul bukanlah nama asli melainkan Danau Beratan tapi karena lokasi danau ini ada di Bedugul sehingga orang menyebutnya Danau Beratan Bedugul.

Wisata ini berada di sebuah puncak dengan ketinggian mencapai 1.239 mdpl. Karena berada di puncak, kawasan ini sangat sejuk, tenang dan juga damai. Biasanya para wisatawan membawa payung ke tempat ini karena lokasi ini memiliki curah hujan yang cukup tinggi. Apalagi saat masuk musim penghujan.

 Dengan segenap keindahan tempat ini menjadi tempat populer sekaligus romantis bila dikunjungi dengan pasangan. Sejauh mata memandang kamu juga akan menikmati suguhan warna-warni bunga, pohon cemara, serta hijaunya rerumputan yang menjadi sajian utama Kawasan ini. Sangat indah bukan?

Untuk tiket masuknya sendiri, kamu hanya perlu merogoh kocek sebesar Rp20.000 untuk dewasa dan Rp15.000 untuk anak-anak. Biaya ini belum ditambah dengan tarif parkir untuk mobil sebesar 5 ribu rupiah. Bagi kamu yang menggunakan kendaraan bermotor akan dikenakan tarif sebesar 2 ribu rupiah. Harga yang cukup bersahabat bukan bagi kamu yang ingin menikmati objek wisata ini.

Untuk jam operasionalnya sendiri wisata Danau Beratan Bedugul akan dibuka pada pukul 8 pagi dan akan ditutup kembali pada pukul 6 petang.

Nah, kalau kamu ingin tahu alamat lengkap lokasi ini ada di jalan raya candi kuning-bedugul, desa candikuning, kecamatan baturiti, kabupaten Tabanan, Bali.

Lihat Review para wisatawan di Tripadvisor : Danau Beratan

Di tempat ini ada 4 spot yang bisa kamu kunjungi yaitu

1. Pura ulun bratan

D danau ini ada sebuah pura yang sangat eksotis. Pura ini bernama Pura Ulun Danau Beratan. Pura ini memiliki bangunan yang cukup beragam yaitu 11,7 dan 3 tingkat.

3 tingkatan ini merupakan kepercayaan umat hindu mengenai adanya tiga dewa yaitu Wisnu, Brahma dan juga Shiwa. Pura ini pun juga mempunyai stupa Budha yang mengartikan di tempat ini umat beragama saling menghormati satu sama lain.

2. Main perahu listrik di danau beratan

Kamu juga bisa lho mengitari danau ini dengan menggunakan berkeliling danau. Di sini tersedia perahu-perahu yang bisa kamu gunakan. Satu perahu bisa diisi oleh 8 orang penumpang dan akan dikenakan 185 ribu untuk setiap perahu.

Lumayan murah jatuhnya. Jangan lupa untuk tetap berhati-hati karena kedalaman danau ini mencapai 23 meter. Di sekitaran danau ini juga tersedia rumah makan yang bisa memanjakan perutmu di cuaca yang cukup dingin di sana.

Ada berbagai macam makanan khas Indonesia dijual di sana dan tentunya rasanya sangat menggoyang lidah. Bagi kamu yang muslim juga tersedia makanan halal untuk di depan. Meskipun di sini berdiri pira, tapi di sini juga terdapat fasilitas mushola yang bisa teman-teman muslim gunakan.

Nah, kalau mau menggunakan musholla ini kamu lebih dulu menuruni anak tangga. Di Kawasan ini juga menjual berbagai macam souvenir seperti selendang, baju bali, hingga gantungan kunci.

Meskipun cuaca di tempat ini cukup sejuk tapi waktu terbaik untuk berkunjung ke tempat ini juga di pagi hari karena kamu bisa menyaksikan kabut-kabut tipis yang bisa bikin kamu makin menggigil kedinginan. Tapi, suasana damainya akan tetap membuatmu terpana.

3. Spot foto menarik

Karena keindahan alamnya yang begitu memukau, gak jarang lho danau ini menjadi tempat foto prewedding.

Biaya yang harus ditanggung kurang lebih 600 – 800 ribu rupiah untuk sesi prewedding. Gak Cuma itu, wisatawan yang berkunjung ke sini juga wajib membawa kamera karena sangat disayangkan karena foto yang akan dihasilkan sudah dipastikan sangat bagus.

Kemudian panorama sunset dan sunrisenya juga sangat direkomendasikan untuk diabadikan menggunakan kamera.

4. Tersedia penginapan di lokasi ini

Bagi kamu yang mau menghabiskan waktu agak lama, kamu bisa menyewa penginapan di sekitar lokasi ini.

Rekomendasi yang bisa diberikan untuk kamu adalah CLV Hotel & Villa yang terletak di Jl. Raya Bedugul, Candi Kuning, Baturiti, Kabupaten Tabanan, Bali. Jarak menuju ke objek wisata kurang lebih 5 km atau hanya membutuhkan waktu 12 menit dengan jalan kaki.

Banyak wisatawan yang sudah jatuh cinta banget dengan tempat yang cantik ini. Bahkan saat kamu berkunjung ke sini, kamu selalu ingin kembali lagi di lain waktu.

Nah, apakah dengan artikel di atas kamu semakin penasaran dan ingin langsung berkunjung ke Pulau Dewata Bali? Yuk, kamu bisa langsung berkunjung saat liburan akhir tahun nanti.

Kamu bisa berkunjung ke Bali bersama keluarga, pasangan atau teman kamu. Gak perlu jauh-jauh ke luar negeri untuk mendapatkan pesona wisata alam yang mengagumkan, karena Bali sudah memiliki segalanya. 

Bagi yang tertarik untuk mengunjungi Bali, kamu bisa memesan berbagai paket wisatanya di panduasia.com ya Sobat wisata..


Tag Terkait :

Pantai


by Abu

Share :