Beragam Field Trip Virtual akan Mematikan Field Trip yang Sesungguhnya?

Sun, 22 Nov 2020 - 09:26 PM

Ketika ada produk baru, ada resiko produk lama bisa tergeser. Ada juga resiko produk lama mengalahkan produk baru dalam hal reputasi. Apakah hal ini juga berlaku dalam dunia pariwisata? Apakah beragam field trip virtual akan mematikan field trip yang sesungguhnya? Pertanyaan dan dugaan ini mungkin sempat melintas di benak Anda, bukan?

Ketika field trip virtual menjadi makin populer dan banyak diminati, kekhawatiran dan rasa penasaran muncul. Apakah field trip virtual ini akan terus berjalan dan berkembang? Karena mudah dan praktis, dapatkan field trip virtual menggeser field trip sesungguhnya? Akankah Jepang Virtual Tour mengalahkan serunya berkeliling Negeri Sakura ini secara langsung?

Keunggulan Beragam Field Trip Virtual

Field trip virtual sendiri memang memiliki keunggulan dalam berbagai aspek. Dari segi waktu, bisa dilihat bahwa field trip virtual ini lebih singkat dan efektif. Tak perlu memakan waktu harian untuk mengelilingi sebuah destinasi. Bagaimana bisa? Tentu karena waktu perjalanan yang dipersingkat dan waktu berkeliling yang dibatasi juga. Anda bisa mengunjungi banyak destinasi hanya dalam waktu 1 sampai 2 jam. Dimana waktu tersebut biasanya hanya bisa digunakan ke 1 destinasi saja. 

Dari segi biaya pun, jelas bahwa field trip virtual memang lebih terjangkau. Apabila Anda ingin berlibur ke luar negeri tapi belum ada kesempatan, obati rasa ingin dengan virtual tour. Anda bisa menikmati terlebih dahulu berwisata tanpa merogoh banyak kocek. Dari segi materi sendiri, virtual tour memang dapat lebih efektif dalam berbagai segi. Peserta biasanya lebih fokus mendengarkan bila sambil duduk tenang di rumah. Dibandingkan dengan saat field trip secara langsung, tentunya. 

Menikmati virtual tour budaya luar negeri juga punya keseruannya sendiri. Apalagi, para penikmat budaya yang ingin mengeksplor banyak negara. Sebelum langsung berkunjung, mereka bisa lebih dahulu melihat garis besarnya melalui virtual tour. Tentunya, virtual tour ini juga bisa jadi cara menyusun jadwal wisata langsung juga. Melalui virtual tour, peserta bisa melihat dan mencatat destinasi yang kelihatannya memang patut dikunjungi. Sehingga, pada saat trip dijalankan, sudah tak lagi bingung mau kemana.  

Field trip virtual juga bisa dikembangkan secara kreatif oleh pengelola kegiatan. Seperti apa contohnya? Dalam field trip virtual sekolah, bisa diadakan kuis tambahan untuk menambah keseruan.

Akankah Field Trip Virtual Mematikan Field Trip Sesungguhnya?

Apakah beragam field trip virtual menjadi jawaban dan konsep baru yang menarik? Atau, jangan-jangan field trip virtual ini bisa mematikan field trip sesungguhnya? Pertanyaan tersebut bisa saja muncul, setelah mengetahui seperti apa keunggulan dari field trip virtual. Akankah London virtual city tour seterusnya menggantikan tour berkeliling London? Bisakah field trip sesungguhnya menjadi tidak menarik karena kehadiran field trip virtual? 

Field trip virtual memang punya kemenarikan, keunikan, dan keseruan yang tak terbantah.  Walau begitu, juga tak bisa dipungkiri bahwa serunya virtual tour bareng teman sekolah tak sama dengan wisata fisik. Mana yang lebih unggul, kalau begitu? Keduanya sama unggul. Sebenarnya field trip virtual ini berjalan beriringan dengan field trip sesungguhnya, lho. Keduanya punya ciri khas tersendiri dan akan melengkapi satu sama lain dengan baik. Sementara belajar online sejarah Indonesia melalui virtual tour bisa jadi pilihan yang cerdas, karyawisata fisik ke museum juga tak kalah menarik.

Dalam karyawisata sesungguhnya, peserta tour bisa menikmati cuaca, udara, juga pemandangan indah yang ada secara langsung. Tentu, hal ini tak bisa ditemukan dalam virtual tour. Dalam virtual tour, peserta bisa keliling berbagai tempat dalam waktu singkat. Hal itu juga tak bisa diwujudkan dalam tour sesungguhnya, bukan? Bukan hanya itu saja, masih ada banyak perbedaan lain yang ditemui antar keduanya. 

Sementara field trip virtual terus dikembangkan dari segi teknis, field trip langsung juga tidak berhenti diinovasikan. Yang mana yang akan terus dicari lebih banyak? Semuanya bergantung pada kebutuhan dan permintaan tiap orang. Bila ada yang ingin mencicipi kuliner sebuah daerah, maka disarankan mengikuti field trip sesungguhnya. Akan tetapi, bagi yang ingin lebih kenal sebuah daerah dan mengusir bosan, field trip virtual boleh dipilih, nih. Menarik, bukan? 

Beragam field trip virtual akan terus dikembangkan, namun hal ini tak mematikan field trip sesungguhnya. Keduanya akan terus dibutuhkan bahkan dalam waktu bersamaan. Seoul Virtual City Tour akan banyak dicari, namun orang yang langsung terbang ke Korea Selatan untuk wisata juga akan terus ada. Semuanya berkat perkembangan teknologi yang begitu canggih. Sehingga, yang tak pernah terbayang pun kini di depan mata. Perpaduan antara field trip virtual dan field trip sesungguhnya, sebagai duet yang kuat di dunia pariwisata. 

Topik yang menarik dibahas yah, inovasi terbaru di dunia pariwisata ini. Baik dari segi kemenarikannya, maupun upaya pengembangannya yang masih berjalan. Apabila Anda tertarik dengan virtual tour dan trend pariwisata ke depannya, Anda bisa mencari tahu lebih lagi. Anda bisa mengakses selengkapnya informasi dan paket virtual tour yang update melalui website PanduAsia.